Aceh merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki kekayaan kuliner yang sangat lezat dan unik. Makanan di Aceh memiliki rasa yang unik dan kaya akan rempah-rempah. karena merupakan hasil dari pengaruh budaya India, Timur Tengah, dan Tiongkok, yang telah melebur dengan budaya lokal. Makanan khas Aceh sangat beragam dan terkenal dengan cita rasa pedas dan aromatik. Karena letak geografisnya yang berdekatan dengan Laut Andaman, Aceh juga memiliki banyak hidangan laut yang lezat.
Berikut adalah beberapa makanan khas Aceh yang dapat dijadikan referensi bagi
para wisatawan kuliner yang berkunjung ke sana.
1. Mie Aceh

Mie Aceh adalah salah satu makanan khas Aceh yang paling terkenal dengan cita rasa pedas dan aroma rempahnya yang khas. Mie ini dibuat dari tepung terigu yang dicampur dengan bumbu khas Aceh yang pedas, seperti cabai merah, bawang merah, bawang putih, jahe, kemiri, dan ketumbar. Mie Aceh biasanya disajikan dengan potongan daging sapi, udang, dan sayuran seperti kubis, sawi, dan wortel. Cara penyajiannya pun beragam, mulai dari mie aceh basah dengan kuah yang kental hingga mie aceh goreng dengan bumbu rempah yang sangat lezat.
Berikut adalah cara memasak mie Aceh:
Bahan-bahan:
• 300 gram mie kuning kering
• 250 gram daging sapi (iris tipis)
• 100 gram udang kupas
• 1 buah tomat (potong-potong)
• 3 buah cabai merah (iris tipis)
• 3 buah cabai rawit (iris tipis)
• 2 siung bawang putih (cincang halus)
• 2 siung bawang merah (cincang halus)
• 1 cm jahe (geprek)
• 1 lembar daun salam
• 2 batang serai (geprek)
• 1 sdt ketumbar bubuk
• 1 sdt garam
• 1/2 sdt merica bubuk
• 3 sdm minyak goreng
• 1 liter air
• Bawang goreng secukupnya
Cara memasak:
1. Rebus mie kuning dalam air mendidih selama kurang lebih 5 menit. Angkat dan tiriskan.
2. Panaskan minyak goreng di dalam wajan, tumis bawang merah, bawang putih, jahe, cabai merah, cabai rawit, daun salam, dan serai hingga harum.
3. Masukkan daging sapi, aduk hingga berubah warna.
4. Tambahkan air dan biarkan hingga mendidih.
5. Masukkan udang, tomat, garam, merica, dan ketumbar bubuk, aduk rata dan
biarkan mendidih.
6. Masukkan mie kuning dan aduk hingga merata.
7. Masak selama 5-10 menit hingga mie matang dan kuah meresap.
8. Sajikan mie Aceh dalam mangkuk, taburi dengan bawang goreng sebagai hiasan.
Mie Aceh dapat disajikan panas dengan irisan daun bawang dan jeruk nipis sebagai pelengkap. Selamat mencoba!
2. Nasi Gurih Aceh

Nasi Gurih Aceh adalah makanan khas Aceh yang terbuat dari beras yang dimasak dengan santan dan bumbu rempah khas Aceh, seperti serai, serai, daun pandan dan daun jeruk. Nasi ini biasanya disajikan dengan lauk pauk
seperti rendang, gulai ikan, atau ayam tangkap. Rasa nasi gurih aceh yang khas dan gurih ini membedakannya dengan nasi pada umumnya.
Berikut adalah resep dan cara membuat nasi gurih Aceh:
Bahan-bahan:
• 2 cup beras
• 2 1/2 cup air
• 2 batang serai, memarkan
• 3 lembar daun pandan, sobek-sobek
• 3 lembar daun jeruk, sobek-sobek
• 1 sdt garam
• 1 sdm minyak goreng
Cara membuat:
1. Cuci beras hingga bersih, tiriskan.
2. Panaskan minyak goreng dalam panci atau rice cooker, tumis serai, daun
pandan, dan daun jeruk hingga harum.
3. Tambahkan beras ke dalam panci, aduk rata dengan bumbu rempah.
4. Tambahkan air dan garam, aduk rata dan biarkan mendidih.
5. Tutup panci atau rice cooker, kecilkan api dan biarkan nasi matang selama
15-20 menit.
6. Setelah nasi matang, biarkan selama 10 menit sebelum dihidangkan.
Nasi gurih Aceh siap disajikan dengan lauk pauk khas Aceh seperti rendang atau ayam tangkap. Selamat mencoba!
3. Ayam Tangkap

Nasi Gurih Aceh adalah makanan khas Aceh yang terbuat dari beras yang dimasak dengan santan dan bumbu rempah khas Aceh, seperti serai, serai, daun pandan dan daun jeruk. Nasi ini biasanya disajikan dengan lauk pauk
seperti rendang, gulai ikan, atau ayam tangkap. Rasa nasi gurih aceh yang khas dan gurih ini membedakannya dengan nasi pada umumnya.
Berikut adalah resep dan cara membuat nasi gurih Aceh:
Bahan-bahan:
• 2 cup beras
• 2 1/2 cup air
• 2 batang serai, memarkan
• 3 lembar daun pandan, sobek-sobek
• 3 lembar daun jeruk, sobek-sobek
• 1 sdt garam
• 1 sdm minyak goreng
Cara membuat:
1. Cuci beras hingga bersih, tiriskan.
2. Panaskan minyak goreng dalam panci atau rice cooker, tumis serai, daun
pandan, dan daun jeruk hingga harum.
3. Tambahkan beras ke dalam panci, aduk rata dengan bumbu rempah.
4. Tambahkan air dan garam, aduk rata dan biarkan mendidih.
5. Tutup panci atau rice cooker, kecilkan api dan biarkan nasi matang selama
15-20 menit.
6. Setelah nasi matang, biarkan selama 10 menit sebelum dihidangkan.
Nasi gurih Aceh siap disajikan dengan lauk pauk khas Aceh seperti rendang atau ayam tangkap. Selamat mencoba!
4. Sate Matang Khas Aceh

Sate Matang adalah sate khas Aceh yang dibuat dari daging
sapi atau ayam yang dipotong-potong kecil, kemudian ditusuk dan dipanggang
dengan bumbu kacang yang pedas dan manis serta rempah khas Aceh. Sate matang
biasanya disajikan dengan nasi atau ketupat dan disiram dengan kuah kacang.
Selain daging sapi atau ayam, sate matang juga bisa dibuat dari daging kambing
atau ikan.
Berikut adalah resep dan cara membuat sate matang khas Aceh:
Bahan-bahan:
• 500 gram daging sapi, potong-potong kecil
• 1 sdm air asam Jawa
• 1 sdt garam
• 1 sdt gula merah, serut
• 2 batang serai, memarkan
• 3 lembar daun salam
• 3 lembar daun jeruk, sobek-sobek
• 1 ruas jari jahe, parut
• 1/2 sdt jintan
• 1/2 sdt ketumbar
• 1/2 sdt merica
• 1 sdt gula pasir
• 2 sdm minyak goreng
Cara membuat:
1. Rendam potongan daging sapi dengan air asam Jawa selama 30 menit.
2. Tusuk daging sapi yang telah direndam dengan tusuk sate.
3. Panaskan minyak goreng dalam wajan, tumis serai, daun salam, dan daun jeruk
hingga harum.
4. Tambahkan jahe, jintan, ketumbar, merica, gula merah, gula pasir, dan garam.
Aduk rata dan tumis hingga rempah harum.
5. Masukkan tusukan sate ke dalam wajan dengan bumbu rempah, aduk rata hingga
daging terbalut bumbu.
6. Panggang sate di atas bara api hingga matang dan garing, bolak-balik agar
matang merata.
7. Sate matang khas Aceh siap disajikan bersama dengan nasi gurih Aceh dan kuah
kacang. Kuah kacang dapat dibuat dengan cara mencampurkan kacang tanah yang
telah digiling halus dengan air, gula merah, garam, bawang putih, dan cabai merah, kemudian dimasak hingga mendidih.
Demikianlah resep dan cara membuat sate matang khas Aceh. Selamat mencoba!
5. Mie Caluk

Mie celuk adalah salah satu makanan khas Aceh yang terbuat
dari mie kering yang dimasak dengan bumbu rempah khas Aceh, dicampur dengan
irisan daging sapi, udang, tauge, sawi hijau, dan cabe rawit. Mie celuk
biasanya disajikan dalam mangkuk dengan kuah kaldu yang gurih.
Berikut adalah resep dan cara membuat mie celuk khas Aceh:
Bahan-bahan:
• 200 gram mie kering
• 150 gram daging sapi, iris tipis
• 100 gram udang kupas
• 100 gram tauge, bersihkan akarnya
• 100 gram sawi hijau, iris kasar
• 3 butir telur, kocok lepas
• 2 buah cabai merah, iris tipis
• 2 buah cabai rawit, iris tipis
• 2 batang serai, memarkan
• 2 lembar daun salam
• 2 lembar daun jeruk
• 2 ruas jari lengkuas, memarkan
• 3 siung bawang putih, haluskan
• 3 butir bawang merah, haluskan
• 1 sdt ketumbar bubuk
• 1 sdt jintan bubuk
• 1/2 sdt merica bubuk
• 1/2 sdt gula pasir
• 1 sdt garam
• 1 sdm minyak goreng
Cara membuat:
1. Rebus mie kering dalam air mendidih hingga matang, kemudian tiriskan.
2. Panaskan minyak goreng dalam wajan, tumis bawang putih, bawang merah, serai,
daun salam, daun jeruk, dan lengkuas hingga harum.
3. Tambahkan daging sapi dan udang, tumis hingga berubah warna.
4. Masukkan cabai merah dan cabai rawit, aduk rata.
5. Tambahkan air secukupnya dan bumbu seperti ketumbar, jintan, merica, gula
pasir, dan garam, aduk rata
dan masak hingga mendidih.
6. Masukkan tauge dan sawi hijau, aduk rata dan masak hingga sayuran layu.
7. Tambahkan telur kocok lepas, aduk rata hingga telur matang.
8. Letakkan mie kering yang telah direbus ke dalam mangkuk, tuang kuah dengan
isian di atas mie.
9. Mie celuk siap disajikan.
Demikianlah resep dan cara membuat mie celuk khas Aceh. Selamat mencoba!
Makanan Khas | Kepulauan Riau
Kepulauan Riau adalah salah satu provinsi di Indonesia yang terkenal dengan keindahan alam dan kekayaan budayanya. Salah satu aspek budaya yang paling mencolok adalah kuliner khasnya. Berikut ini adalah beberapa makanan khas Kepulauan Riau yang wajib dicoba: 1. Sambal Balacan Sambal belacan atau sering juga disebut sambal terasi adalah salah satu makanan khas Kepulauan Riau …
Adat-Istiadat | Kepulauan Riau
Provinsi Kepulauan Riau adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terdiri dari banyak pulau-pulau kecil yang tersebar di perairan Selat Malaka dan Laut Cina Selatan. Provinsi ini kaya akan keanekaragaman budaya dan adat istiadat karena pengaruh berbagai kelompok etnis yang telah menetap di sana dan keberadaan basis kehidupan utama masyarakatnya, yaitu kepulauan dan laut termasuk dipengaruhi …
Pulau Penyengat | Kepulauan Riau
Pulau Penyengat adalah sebuah pulau kecil di perairan selat riau Provinsi Riau tepatnya disebelah timur kota Tanjung Pinang, Indonesia. Pulau ini terkenal sebagai salah satu tempat wisata sejarah yang paling menarik dan populer di Riau. Pulau Penyengat kaya akan sejarah, budaya dan keindahan alam. Pulau ini memiliki banyak bangunan dan monumen dari masa lalu, termasuk …